Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kuwait Semakin Melarang Banyak Buku, Ada Apa?

image-gnews
Warga Kuwait menghadiri International Book Fair ke-42. [The Nation]
Warga Kuwait menghadiri International Book Fair ke-42. [The Nation]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kuwait mulai meningkatkan larangan buku dan baru-baru ini Kuwait mulai melarang sejumlah buku sastra termasuk ensiklopedia dengan gambar Daud karya Michelangelo dan The Little Mermaid versi Disney.

Larangan ini beralasan untuk Kuwait, yakni Daud harusnya tidak memiliki daun pohon ara (daun yang digunakan untuk menutup kelamin untuk patung dan lukisan), dan putri duyung tidak seharusnya mengenakan setengah bikini.

Baca: Larangan Dicabut, Buku Adolf Hitler Laris di Belanda

"Tidak ada putri duyung yang mengenakan jilbab dan pikiran bahwa gaunnya terlalu mencolok. Itu memalukan," kata Shamayel al-Sharikh, aktivis perempuan Kuwait, seperti dilansir dari New York Times, 1 Oktober 2018.

Warga Kuwait menghadiri International Book Fair ke-42. [The Nation]

Warga Kuwait menganggap negara mereka sebagai kantong kebebasan intelektual di Teluk Persia yang konservatif, surga yang pernah menyambut para penulis Arab yang diasingkan. Tapi citra negara yang bebas secara intelektual menjadi semakin sulit dipertahankan.

Menanggapi tuntutan blok konservatif yang berkembang di Parlemen, pemerintah semakin melarang buku-buku.

Pada Agustus, pemerintah mengakui bahwa mereka telah melarang 4.390 buku sejak 2014, ratusan di antaranya tahun ini, termasuk banyak karya sastra yang pernah dianggap tak tersentuh, dan langkah ini memulai demonstrasi di jalan dan protes di sosial media.

Baca: 6 Kutipan Menarik dari Buku "Fear: Trump in The White House"

Kadang-kadang komite sensor beranggotakan 12 orang (enam pembaca Arab, enam pembaca bahasa Inggris) yang mengatur buku-buku untuk Kementerian Penerangan memberikan alasan, salah satunya adalah buku Antologi Why We Write dilarang karena editornya, Meredith Maran, telah secara salah menuduh ayahnya karena pelecehan seksual.

Dalam kasus lain, alasan tidak jelas, seperti "The Art of Reading" karya Damon Young. Maya Angelou dihormati dengan prangko di Amerika, tetapi memoarnya, "I Know Why the Caged Bird Sings," dilarang di Kuwait.

Warga Kuwait mengunggah foto ke media sosial dari koleksi buku yang mereka miliki di rumah mereka dan diumumkan dilarang oleh pihak berwenang baru-baru ini. (Rami Khoury / Al-Bawaba)

Pemenang hadiah literatur tidak kebal terhadap larangan ini, pada kenyataannya mereka sering menjadi korban.

"Seratus Tahun Kesunyian" karya pemenang Hadiah Nobel Gabriel García Márquez dilarang karena sebuah adegan di mana seorang istri melihat suaminya telanjang, seperti halnya "Anak-anak Gebelawi" oleh penulis Mesir Naguib Mahfouz, sebagai sastra berbahasa Arab pertama yang memenangkan Nobel Sastra.

Bahkan "1984" karya George Orwell juga dilarang, setidaknya dalam terjemahan bahasa Arab, meskipun diizinkan dalam bahasa yang lain.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah 7 Mata Uang dengan Nilai Tukar Tertinggi di Dunia

5 hari lalu

Ilustrasi mata uang asing. (Euro, dolar Hong Kong, dolar A.S., Yen Jepang, Pounsterling Inggris, dan Yuan Cina).  REUTERS/Jason Lee
Inilah 7 Mata Uang dengan Nilai Tukar Tertinggi di Dunia

Meskipun daftar ini dapat berubah seiring waktu, sejumlah mata uang ini tetap menjadi pilihan yang stabil dan kuat dalam ekonomi global.


Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

6 hari lalu

Kampoeng Mataraman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.


Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

7 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo. Dok.TEMPO/Suryo Wibowo
Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.


Piala Asia U-23 2024: Kunci Kemenangan Timnas U-23 Vietnam atas Kuwait 3-1

17 hari lalu

Logo Piala Asia U-23. Istimewa
Piala Asia U-23 2024: Kunci Kemenangan Timnas U-23 Vietnam atas Kuwait 3-1

Timnas U-23 Vietnam berhasil menuai poin penuh pada laga perdana di Grup D Piala Asia U-23 2024.


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

37 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

44 hari lalu

Kepala Perwakilan PBB di Indonesia Valerie Julliand (kanan) bersama Vivie Yulaswati Deputi Menteri di Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam BAPPENAS (kiri) menghadiri peluncuran buku
PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

PBB meluncurkan "Those Not Left Behind", buku berisi 22 kisah nyata tentang upaya mencapai SDGs.


7 Ide Bisnis Barang yang Laris di Bulan Ramadan

48 hari lalu

Apa saja bisnis barang yang laris di bulan Ramadan? Berikut ide bisnisnya yang berpeluang untung yang bisa dicoba. Mulai dari pakaian hingga buku. Foto: Canva
7 Ide Bisnis Barang yang Laris di Bulan Ramadan

Apa saja bisnis barang yang laris di bulan Ramadan? Berikut ide bisnisnya yang berpeluang untung yang bisa dicoba. Mulai dari pakaian hingga buku.


Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

58 hari lalu

St Paul's Cathedral London (Pixabay)
Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

Bagi yang ingin menginap di perpustakaan katedral London, Airbnb memasang tarif Rp140 ribu untuk satu malam. Syaratnya, tamu harus kutu buku.


5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

3 Maret 2024

Ilustrasi membaca buku. Dok. Zenius
5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

Buku bacaan literasi memiliki beragam manfaat untuk perkembangan anak. Simak lima manfaat membaca buku jenis ini.


Paket Obat dan Buku untuk Pilot Susi Air yang Disandera KKB OPM Diantar Pakai Helikopter

16 Februari 2024

TPNPB OPM merilis foto dan video kondisi terbaru Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens pada Rabu, 7 Februari 2024. Foto dan video itu dirilis tepat setahun sejak mereka menyadera sang pilot. Dok. TPNPB OPM
Paket Obat dan Buku untuk Pilot Susi Air yang Disandera KKB OPM Diantar Pakai Helikopter

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengatakan permintaan obat-obatan oleh Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens telah disampaikan.